Siap Buka Fakultas Kedokteran, IPB University Gelar Academic Leadership Workshop
Sebagai langkah mempersiapkan dibukanya Fakultas Kedokteran, IPB University menggelar kegiatan Academic Leadership Workshop bertajuk “FK IPB-Leading the Transformation”, 9/4 di IPB International Convention Center (IICC). Ketua Tim Pembukaan Program Studi Pendidikan Dokter dan Fakultas Kedokteran IPB University, Prof Drh Srihadi Agungpriyono mengatakan pendidikan kedokteran merupakan pendidikan yang khas, sebab berhubungan erat dan memiliki dampak yang besar terhadap kehidupan, kesehatan dan kesejahteraan manusia.
“Pendidikan dokter menghasilkan lulusan dokter yang bertanggung jawab atas nyawa manusia. Sehingga memiliki aturan, tata kelola dan standar pendidikan yang harus diikuti dan berkembang secara dinamis seiring kemajuan iptek dan kompleksitas dari masalah kesehatan yang ada,” ujar Prof Srihadi.
Ia menyebut, workshop ini merupakan acara pembuka dalam rangkaian persiapan untuk memantapkan dan mewujudkan rencana IPB University dalam pembukaan Program Studi Pendidikan Dokter dan Fakultas Kedokteran.
Sementara, Dr Irvan Afriandi, Wakil Dekan bidang Sumberdaya dan Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, menuturkan pendirian Fakultas Kedokteran nantinya bukan hanya menciptakan lulusan unggul, namun juga harus bisa memberi dampak pada sistem kesehatan nasional.
Dalam kesempatan itu, Pelaksana Harian (Plh) Rektor IPB University, Dr Drajat Martianto menjelaskan, pendirian Fakultas Kedokteran dan Program Studi Pendidikan Dokter ini merupakan upaya menghadapi tantangan masa depan. IPB University senantiasa melakukan transformasi dan perubahan demi menjawab masa depan itu. “IPB University berusaha mengembangkan program studi yang relevan dengan tantangan dan kebutuhan masa depan. Karena itulah kita merasa bahwa saat inilah waktunya program studi pendidikan dokter dibuka,” ujarnya.
Ia melanjutkan, keunggulan Fakultas Kedokteran yang akan didirikan oleh IPB University yaitu pendidikan dokter agromaritim berbasis one health. Konsep one health atau kesehatan semesta, artinya bahwa kesehatan saat ini merupakan satu kesatuan. Kesehatan manusia dan kesehatan hewan tidak lagi terpisah. “Kita membutuhkan bidang kedokteran dengan kekhususan orientasi. IPB University menganggap bahwa agromaritim membutuhkan pendekatan kesehatan yang lebih komprehensif,” ujarnya.
Wakil Rektor bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB University ini juga mengatakan, visi Program Studi Pendidikan Dokter IPB University adalah menjadi institusi pendidikan profesi dokter yang inovatif dan terkemuka di tingkat nasional dan internasional dengan keunggulan Kedokteran Agromaritim berbasis One Health pada 2031.
“Saya yakin bisa. Seperti halnya IPB University untuk bidang agriculture and forestry sepuluh tahun lalu, masih di atas seratus besar dunia. Namun hari ini sudah masuk 50 besar. Ini adalah tekad kuat pimpinan dan seluruh warga IPB University. Saya kira program studi Pendidikan dokter kita bisa mewujudkan itu,” pungkasnya. (Rz/Zul)
Sumber : https://ipb.ac.id/news/index/2022/04/siap-buka-fakultas-kedokteran-ipb-university-gelar-academic-leadership-workshop/adb6d9a3ce98e857302a6d7463319776
