PSP3 IPB University Gandeng Mitra Perguruan Tinggi Kembangkan Sekolah Peternakan Rakyat
Program Sekolah Peternakan Rakyat (SPR) telah sukses hadir dan menebar manfaat bagi para peternak di Indonesia. Saat ini, tidak kurang dari 61 SPR sudah terbentuk di 12 Provinsi dan 24 Kabupaten/Kota.
Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3), Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB University sebagai inisiator SPR, terus berupaya mengembangkan SPR di berbagai daerah. Salah satunya dengan menggandeng mitra perguruan tinggi. Melalui Pelatihan Pengembangan SPR bagi Perguruan Tinggi Pengelola SPR, tercipta kolaborasi beberapa perguruan tinggi yang siap mendukung IPB University megembangkan SPR. Perguruan tinggi yang dimaksud adalah Universitas Tadulako (Untad) dan Universitas Islam Kadiri (Uniska).
“Insya Allah hari ini kita membuat sejarah. Keberpihakan akademisi terhadap peternakan rakyat sudah diinisiasi IPB University serta dukungan dari Uniska dan Untad, kita bisa bersama-sama mengembangkan peternakan rakyat di seluruh Indonesia,” ujar Prof Muladno, Ketua PSP3 LPPM IPB University.
Sebagai penggagas SPR, Prof Muladno menerangkan, pendirian SPR bermula dari pengamatannya terhadap peternak yang sangat tekun, militan dan kaya pengalaman namun minim ilmu. Oleh karena itu, peran akademisi dengan keilmuannya sangat dibutuhkan untuk membantu peternak. Ia meyakini, dengan kolaborasi yang dijalin, SPR akan semakin besar dan maju.
“Perkawinan antara akademisi dengan peternak ini harus terjalin. Hari ini, IPB University, Untad dan Uniska bertemu untuk menyamakan persepsi. Ke depan, kolaborasi ini kita harapkan menjadi cikal bakal konsorsium perguruan tinggi seluruh Indonesia pengelola SPR,” sebutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua LPPM IPB University, Dr Ernan Rustiadi menuturkan, Sekolah Peternakan Rakyat telah menjadi salah satu program unggulan di IPB University. Inovasi berbasis sosial kelembagaan ini, telah menciptakan dampak secara luas bagi sektor peternakan. Ia mendukung kolaborasi yang terjalin ini demi keberlanjutan program SPR di masa mendatang.
“Kami sangat senang bahwa sekarang kami memiliki mitra perguruan tinggi yang satu hati untuk membesarkan peternak kita. SPR sudah terbukti mendapatkan penghargaan dari berbagai lembaga dan apresiasi. Semoga Untad dan Uniska ke depan bisa menjadi mitra strategis kami dalam memajukan Indonesia dengan menjadi pelopor SPR bersama IPB University,” pungkas Dr Ernan Rustiadi.
Sementara itu, Prof Agik Suprayogi, dosen dan peneliti dari Fakultas Kedokteran Hewan IPB University menjelaskan, tidak hanya kepada perguruan tinggi, sasaran pelatihan Pengembangan SPR ini juga akan ditujukan kepada pemerintah daerah, terutama dinas terkait. “Supaya tetra helix betul-betul terbangun. Bagaimana nantinya para pemerintah daerah memiliki frekuensi yang sama dengan kita (akademisi),” terangnya.
Sumber : https://ipb.ac.id/news/index/2022/03/psp3-ipb-university-gandeng-mitra-perguruan-tinggi-kembangkan-sekolah-peternakan-rakyat/e04418e8f32dbeccac396c2aea9eaa47