0251- 8622642 ex 105 ppid@apps.ipb.ac.id

IPB University bersama United States Forest Services International Program (USFS-IP) dan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta menggelar Diseminasi Urban Forest i-Tree Research Project,  22/7 bertempat di Hotel Santika Premiere Slipi, Jakarta.

Acara ini dihadiri peserta dari lingkup pemerintahan provinsi DKI Jakarta diantaranya Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Biro Pembangunan dan Lingkungan Hidup (PLH), Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) dan World Research Institute (WRI) Indonesia.

Dirga dari Distamhut DKI Jakarta menyampaikan, “Kami ingin melanjutkan kegiatan ini sehingga menjadi lebih bermanfaat bagi 32 Hutan Kota DKI Jakarta.”  Senada dengan hal tersebut, Wiyoga dari USFS-IP  menyampaikan dukungan para stakeholders selama research project ini berlangsung.  “Kami sangat berharap kolaborasi ini dapat berjalan  dan lebih berdampak di masa yang akan datang, “ ungkapnya.

Diseminasi ini diawali dengan paparan Stephanie Mann selaku Program Manager USF-IP.  Ia memaparkan seputar kolaborasi yang telah dilakukan dan rencana tindak lanjut ke depan.  “Yang tak kalah penting adalah overview mengenai i-Tree Program, “ jelasnya.

Prof Iskandar Zulkarnaen Siregar selaku Direktur International Collaboration Office (ICO) IPB University, menyampaikan beberapa usulan bentuk kerjasama mengenai Future Collaboration berupa Exchange/Leadership Program, Applied Research Program dan Joint event untuk memperkuat kerjasama antar pihak yang terlibat.

Sementara itu Dr Kaswanto selaku ketua tim peneliti dan dosen Departemen Arsitektur Lanskap IPB memaparkan hasil Urban Forest i-Tree Research Project.  Ia menjelaskan mengenai hasil analisis jasa lanskap dari i-Tree Eco pada 5 (lima) Hutan Kota (HK) Jakarta, yakni HK Srengseng, HK Cipayung, HK Munjul, HK Pondok Labu, dan HK Rawa Malang.  “Hasil dari riset ini diharapkan adanya peningkatan jasa lanskap dan keberlanjutan dari manajemen Hutan Kota DKI Jakarta, “ jelasnya.

Hasil riset secara detil juga disajikan oleh Amarizni Mosyaftiani selaku peneliti pendamping yang memaparkan forecast kondisi HK DKI Jakarta untuk 10 tahun ke depan.  “Hasil penelitian i-Tree Eco ini menjadi data penting bagi manajemen HK DKI Jakarta sebagai data dasar untuk memelihara, meningkatkan dan mempertahankan pengelolaan HK. Penelitian ini juga berhasil menggabungkan studi lapangan dan hasil analisis data dalam perangkat lunak i-Tree Eco dalam memvisualisasikan keseluruhan struktur dan komposisi vegetasi HK. Rekomendasi yang diberikan berupa pemberian perhatian dalam hal pertimbangan penanaman, komposisi dan strukur vegetasi untuk menciptakan HK yang berkelanjutan, “ paparnya.  Dikatakannya, selain itu, pengelola HK harus menanam spesies asli yang akan berdampak positif pada usia HK, efisiensi dan efektifitas pengelolaan, dan peningkatan nilai jasa lanskap HK DKI Jakarta. (*)

Sumber : https://ipb.ac.id/news/index/2022/07/ipb-university-kolaborasi-gelar-diseminasi-urban-forest-i-tree-research-project/d3fcb4fab7ad0fe7bf4d0750b8c85a81

× Butuh bantuan?
Skip to content