IPB University Gelar Sosialisasi Ethical Clearance Hewan untuk Mahasiswa Penerima PKM
IPB University menggelar kegiatan sosialisasi Ethical Clearance Hewan yang dilaksanakan secara daring, 5/6. Kegiatan ini dalam rangka pembekalan materi terkait penelitian mahasiswa yang menggunakan sampel hewan serta pendampingan pengisian Form Ethical Clearance untuk Tim Program Kreativitas Mahasiswa-Riset Eksakta (PKM-RE) IPB University.
Kegiatan ini dihadiri oleh DirekturKemahasiswaan dan Pengembangan Karir IPB University, Dr Alim Setiawan Slamet, Asisten Direktur Bidang Pengembangan Reputasi dan Prestasi Mahasiswa IPB University, Dr Ujang Suwarna, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan SKHB IPB University, Prof Ni Wayan Kurniani Karja, Ketua Komisi Etik Hewan SKHB IPB University, Prof Arief Budiono dan Dosen pendamping PKM. Kegiatan ini diikuti 40 peserta umum dan 5 Tim PKM IPB University.
”Terdapat lima PKM mahasiswa yang menggunakan sampel hewan yang tentu saja membutuhkan sertifikasi kelayakan etik hewan. Program PKM yang menggunakan sampel hewan yaitu tiga dari PKM-Riset Eksakta (PKM-RE) serta dua dari PKM-Karsa Cipta (PKM-KC) dari total 62 proposal PKM yang didanai. PKM mahasiswa IPB University tercatat terbanyak kedua secara nasional. Harapannya program PKM dapat terlaksana dengan baik dengan pencapaian program yang optimal,” jelas Dr Alim.
Sementara itu, Prof Ni Wayan mengatakan, “Kegiatan penelitian yang menggunakan sampel hewan harus mendapatkan sertifikat kelayakan penggunaan hewan. Penggunaan hewan dalam suatu penelitian biomedis harus memenuhi kaidah ilmiah dan prinsip kesejahteraan hewan.” Dalam melakukan kegiatan penelitian, lanjutnya, harus memenuhi kaidah metodologi ilmiah. Jika nanti di dalam proses penilaian ada saran dan komentar yang diberikan oleh komisi etik, ia meminta para mahasiswa melengkapi terlebih dahulu sebelum memulai kegiatan penelitian.
“Kegiatan penelitian kalian nanti akan didampingi oleh drh Tri Isyani Tunggadewi, MSi beserta tim kode etik. Harapannya, hasil penelitian yang sudah dilakukan telah memenuhi kaidah kesejahteraan hewan serta hasilnya tidak bias, sehingga tidak perlu dilakukan pengulangan lagi,” jelas Prof Ni Wayan.
Penggunaan hewan yang terjamin kesejahteraannya dalam penelitian adalah kunci utama dalam menghasilkan suatu karya ilmiah yang baik. ”Kelayakan etik hewan merupakan syarat dalam mempublikasikan karya ilmiah yang menggunakan sampel hewan,” jelas Prof Arief menekankan pentingnya etik hewan.
Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan lima narasumber dari komisi etik hewan SKHB IPB University yaitu Dr drh Aulia Andi Mustika (Manajemen Hewan Laboratorium); Drh Tri Isyani Tungga Dewi, MSi (Prinsip Dasar Penggunaan Hewan Laboratorium); Drh Supriyono, PhD (Keselamatan Kerja dalam Penanganan Hewan Laboratorium); Mawar Subangkit, PhD (Pengambilan Sampel); dan Dr Drh Ridi Arif (Penanganan dan Pengendalian Hewan Laboratorium). (ns)
Sumber : https://www.ipb.ac.id/news/index/2022/06/ipb-university-gelar-sosialisasi-ethical-clearance-hewan-untuk-mahasiswa-penerima-pkm/6db8e9902372e04234e196e0ab029b63