IPB University Ambil Bagian dalam The Asia-Hub NEXUS Annual Virtual Meeting 2022
Nanjing Agricultural University mengundang IPB University untuk ambil bagian dalam the Asia-Hub NEXUS Annual Virtual Meeting 2022, 18-20/4. Dalam annual meeting ini dibahas terkait Future Earth, NEXUS Activities in Asia, New Asia Hub Initiatives, Asia Hub Research Progress Updates, Climate, Food and Future Agroecosystems in Asia dan Emerging Research Priorities/Opportunities.
Dalam sambutannya Prof Dodik Ridho Nurrochmat menyampaikan apresiasi atas terbentuknya Consortium for Innovations in Agricultural Education and Research in Asia(CIAERA). Ia menyebut, konsorsium tersebut menjadi wadah untuk sama sama berinovasi di bidang pertanian, pendidikan dan riset di Asia.
“Dalam menjalankan perannya dalam bidang pendidikan, riset, inovasi dan pengabdian kepada masyarakat, IPB University mempersiapkan petani milenial sejak tahun 2018 dengan melakukan review terhadap kurikulum yang diberi nama kurikulum 2020,” kata Prof Dodik Ridho Nurrochmat, Wakil Rektor IPB University bidang Internasionalisasi, Kerjasama dan Hubungan Alumni.
Ia melanjutkan, selain itu, satu dari hal penting yang didorong yaitu menghadirkan teknologi 4.0 sejak di semester pertama. Dosen IPB University mengungkap, mahasiswa baru IPB University telah diperkenalkan dengan membiasakan praktik yang berhubungan dengan teknologi digital seperti memanfaatkan kecerdasan buatan dan pertanian innovative.
“Kami juga mendorong mahasiswa supaya menyelesaikan perkuliahan dengan melaksanakan kuliah kerja nyata dengan banyak mencoba bidang yang interdisipliner untuk mengatasi masalah kompleks di bidang pertanian, maritim dan biosains,” kata Prof Dodik.
Prof Dodik menambahkan, selain membentuk kurikulum, IPB University mempersiapkan infrastruktur dan fasilitas di kampus supaya tercapai pembelajaran efektif. Beberapa fasilitas yang dimaksud seperti Agribusiness and Technology Park (ATP) di Dramaga, close house 4.0 untuk produksi ternak in Sukabumi, smart greenhouses di Dramaga, innovation valley di Jonggol, Bogor dan sebagainya.
“Kami juga berkolaborasi dengan nasional dan internasional partners salah satunya SHERPA dari Korea funded by KOICA,” ucap Prof Dodik.
IPB University juga bertransformasi untuk melakukan riset dengan memformulasi agenda riset Agro Maritim 4.0 untuk memetakan berbagai persoalan dengan solusi potensi kecerdasan buatan mesin learning, robotic dan otomatisasi.
Acara di buka oleh President Chen Fadi dari Nanjing Agricultural University, China; President Suvit Tia dari King Mongkut’s University of Technology Thonburi (KMUTT), Thailand; Rector DSc, Bahodir Mirzayev dari Tashkent Institute of Irrigation and Agricultural Mechanization Engineers (TIIAME), Uzbekistan; dan Deputy Commissioner GE Ruiming dari Yazhou Bay Science and Technology City (YZBSTC), China.
Nanjing Agricultural University (NAU) dengan negara anggota lainnya menyelenggarakan Consortium for Innovations in Agricultural Education and Research in Asia (CIAERA). Konsorsium ini dalam rangka untuk mensinergikan karya inovasi dari universitas yang memiliki kesamaan wilayah untuk menciptakan platform dalam lingkup kolaborasi internasional.
Misi dari konsorsium ini adalah menciptakan platform terbuka dalam lingkup multilateral untuk memperkuat kerjasama antara universitas dalam bidang pertanian, pendidikan dan riset. Tidak hanya itu, konsorsium ini juga bertujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan kapasitas inovasi teknologi di asia dan saling mengintegrasikan sebagai solusi menghadapi tantangan berkelanjutan. (dh/Ra)
Sumber : https://www.ipb.ac.id/news/index/2022/04/ipb-university-ambil-bagian-dalam-the-asia-hub-nexus-annual-virtual-meeting-2022/22611b31fa552c804a1952d64ad1a02d