0251- 8622642 ex 105 ppid@apps.ipb.ac.id

Fakultas Peternakan (Fapet) IPB University gelar Kegiatan Sertifikasi Kompetensi Perunggasan Jenjang 5 untuk mahasiswa aktif, fresh graduate maupun alumni yang berkecimpung di dunia peternakan unggas. Kegiatan sertifikasi terbagi atas lima batch, dimulai dari akhir Juni hingga pertengahan Juli 2022. Sertifikasi ini merupakan subsidi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan terselenggara atas kerjasama Fapet IPB University dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Agribisnis Ambissi.

Wakil Dekan Fapet IPB University bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof Irma Isnafia Arief mengatakan, kegiatan sertifikasi perunggasan level 5 ini didesain dengan bimbingan teknis (bimtek) terpadu. Narasumber berasal dari praktisi perunggasan, sehingga dapat menjadi mata kuliah Enrichment Courses IPB20E (0-2) Etika Profesional.

“Mahasiswa akan mendapatkan keuntungan ganda, yaitu sertifikat kompetensi perunggasan level 5 dari BNSP dan dua satuan kredit semester (SKS) Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM). Sementara bagi peserta alumni fresh graduate, maka sertifikasi kompetensi ini sangat bermanfaat untuk karir di masa kini dan mendatang,” jelasnya.

Kegiatan menghadirkan tiga orang asesor dari LSP Agribisnis Ambissi, antara lain Guru Besar Fapet IPB University Prof Iman Rahayu, Rae Hanif dan Chandra Kirana.  Menurut Chandra, tujuan dilakukannya sertifikasi antara lain untuk menilai seseorang apakah sudah kompeten di semua unit yang ada di skema perunggasan level 5. Selain itu, jika melihat fungsinya di dunia kerja, maka sertifikasi ini sebagai bukti tambahan/pendamping, seperti ijazah. Sehingga ada nilai lebih ataupun pembanding untuk perusahaan.

“Jika di industri, sertifikasi jenjang 5 ini posisinya di kepala unit, asisten manajer atau bisa juga supervisor. Diharapkan ke depannya, mata kuliah di perguruan tinggi dapat selaras dengan unit-unit kompetensi, jadi ketika mahasiswa lulus dan mengikuti asesmen sudah tidak kaget lagi,” terang asesor yang sudah 10 tahun berkecimpung di bidang sertifikasi ini.

Para peserta nampak antusias mengikuti kegiatan ini. Dian Ardian Syah, peserta batch pertama yang juga lulusan Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan (IPTP) Fapet IPB University mengatakan, “Saya sangat mengapresiasi Prof Iman Rahayu yang sudah menginisiasi adanya sertifikasi perunggasan ini. Hal yang sangat bermanfaat untuk mahasiswa peternakan,” tuturnya.

Menurutnya, banyak ilmu dan hal baru yang peserta dapatkan. Dibimbing oleh dosen dan ahli, membuat penyampaian materi menjadi lengkap dan mudah dipahami, yang mana sebelumnya tidak didapatkan di kuliah. Baginya, sertifikasi ini juga penting untuk dunia kerja.

Peserta lain, Fajar Rezki Pambudi turut merasakan manfaat dari kegiatan ini. Ia mengungkapkan, “Sertifikasi ini sangat bermanfaat. Banyak ilmu yang didapatkan setelah mengikuti kegiatan tersebut, terutama bagi saya yang belum pernah terjun secara langsung di lapang,” ujar mahasiswa program studi Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan, Fapet angkatan 55 ini.

Peserta batch terakhir ini juga mengatakan bahwa materi yang diberikan dapat menjadi bekal ketika sudah terjun ke lapang secara langsung. Materi yang dimuat mulai dari pengolahan data produksi, penerapan biosekuriti di peternakan, hingga pentingnya berkomunikasi untuk menjalin kerja sama antar berbagai pihak.

”Saat pelaksanaan ujian, asesor dan asisten asesornya pun memberikan banyak pengalamannya di lapang, sehingga peserta menjadi tahu langkah apa yang harus dilakukan agar tidak terjadi kesalahan dan kecelakaan,’’ tandasnya. (Femmy/Rz)

 

Sumber : https://www.ipb.ac.id/news/index/2022/07/fakultas-peternakan-ipb-university-gelar-sertifikasi-perunggasan-jenjang-5/d509f7eeceb65a7a792d1cffb6363bbd

× Butuh bantuan?
Skip to content