Rektor IPB University dan Gubernur Jatim Saksikan Penandatanganan SPK
Setelah dilakukannya penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Januari lalu, kini Rektor IPB University dan Gubernur Jawa Timur menyaksikan penandatanganan Surat Perjanjian Kerjasama (SPK) antara kedua belah pihak yang dilakukan di Gedung Negara Grahadi Jawa Timur, (10/2).
Penandatanganan perjanjian kerjasama ini dilakukan oleh Wakil Rektor Bidang Internasionalisasi, Kerjasama dan Hubungan Alumni, IPB University, Prof Dodik Nurrochmat dan Kepala Dinas Perkebunan, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Kelautan dan Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur.
“Perjanjian kerjasama ini meliputi peningkatan produktivitas, kualitas, nilai tambah, daya saing dan pangsa pasar komoditi perkebunan, pengembangan pertanian dan ketahanan pangan di Provinsi Jawa Timur. Selain itu, kerjasama juga dijalin terkait bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan Sumberdaya Manusia (SDM) di bidang kelautan dan perikanan. serta pembangunan peternakan di Provinsi Jawa Timur,” ujar Prof Dodik.
Sementara itu, terkait pemberdayaan masyarakat melalui Program One Village One CEO (OVOC) dan pengembangan kompetensi apararur sipil negara (ASN) di Provinsi Jawa timur, SPK ditandatangani oleh Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karir IPB University, Dr Alim Setiawan dengan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) dan Kepala Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur.
Rektor IPB University, Prof Arif Satria menyampaikan bahwa terbukti di masa pandemi ini, sektor pertanian tidak terguncang dan justru mengalami surplus
“Sehingga desa memiliki potensi besar. Desa harus dikembangkan agar menjadi besar yang disupport oleh sektor pertanian. Untuk mengembangkan desa, IPB University mengembangkan OVOC yang menggandeng mitra lain,” ucap Rektor.
Dalam kesempatan ini, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menginginkan bahwa apa yang dirintis Kabupaten Kediri bersama IPB University dengan produk Nanas Delika, dapat dilakukan juga di tempat lain di Jawa Timur.
“Selain itu Pepaya Calina yang dikembangkan di Kabupaten Tuban juga dikembangkan di tempat lain dengan tidak mengurangi kualitasnnya,” ucapnya.
Ia juga mengapresiasi penguatan yang telah dilakukan IPB University di 20 kabupaten. Selain itu, terkait penguatan SDM, ia ingin mengimplementasikan kurikulum Sekolah Pemerintahan Desa di Jawa Timur. (dh/Zul)
Sumber : https://ipb.ac.id/news/index/2022/02/rektor-ipb-university-dan-gubernur-jatim-saksikan-penandatanganan-spk/7b344f309687e50775aa9a254e293dd7